Kenaikan Gaji Pensiun 2022 Terbaru – Bukan rahasia lagi bahwa salah satu alasan utama profesi pelayanan publik (PNS) menjadi incaran banyak orang adalah tersedianya masa pensiun di hari tua.
Usia pensiun PNS saat ini adalah 58-65 tahun. Berapa gaji PNS? Pensiunan pegawai negeri sipil menerima gaji bulanan dalam bentuk pensiun dasar.
Selain PNS, PNS lainnya seperti TNI dan Polri juga menerima pensiun pokok. Besaran pensiun pegawai negeri sipil diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2019 tentang Penetapan Pokok Pensiun Pegawai Negeri Sipil dan Duda atau Janda.
Pensiunan ASN akan menerima penghasilan lain berupa tunjangan keluarga dan tunjangan makan bulanan selain pensiun PNS.
Gaji pensiun PNS dikelola dan disalurkan oleh PT Taspen (Persero) milik negara, dan dana pensiun PNS Taspen disalurkan ke Kantor Pos kepada para pensiunan melalui jaringan Taspen.
Skema pensiun adalah penghasilan yang diterima oleh penerima pensiun bulanan sebagai jaminan dan pengakuan atas jasa pegawai negeri sipil selama masa jabatannya.
Pembayaran pensiun ditentukan berdasarkan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 1969 tentang Pensiun Pegawai dan Pensiun Pegawai/Janda. Menurut undang-undang, pembayaran pensiun berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Dalam perkembangannya, pembayaran pensiun PNS selain APBN tentunya berasal dari penyaluran program pensiun PNS berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan yang kini telah dikembalikan 100% dari APBN.
Gaji Pensiunan Naik Tahun 2022, Intip Daftar Tunjangannya
PNS juga mendapat jaminan dari negara berupa gaji setelah pensiun. Setiap hari pertama Anda dijamin mendapatkan uang bulanan, aktif dan tidak aktif.
Besaran nominal dan tingkat gaji yang diterima oleh setiap PNS berbeda-beda sesuai dengan masa kerja dan jabatannya. Gaji pensiun pegawai negeri sipil sebenarnya diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2019 tentang Penetapan Pokok Pensiun bagi Duda atau Janda.

Selain itu, pensiunan pejabat menerima tunjangan keluarga dan tunjangan makan bulanan. Gaji PNS hingga pensiunan PNS selama ini dikelola oleh BUMN PT Taspen (Persero) dan disalurkan langsung kepada pegawai melalui pos.
Berikut ini adalah beberapa gaji pensiunan PNS menurut golongannya:
- PNS golongan I berkisar Rp. 1.560.800 – Rp. 2.014.900.
- Kelompok III sekitar Rp. 1.560.800 – Rp. 3.597.800.
- PNG kelas II sekitar Rp. 1.560.800 – Rp. 2.865.000.
- Kelompok IV sekitar Rp. 1.560.800 – Rp. 4.425.900.
Namun, besaran pensiun yang diterima janda atau duda pegawai negeri berbeda.
Di bawah ini adalah jumlah yang diterima oleh janda atau duda resmi:
- Janda/duda pensiunan golongan I yaitu Rp. 1.170.600.
- Pensiunan Janda Pejabat Kelas III antara Rp 1.170.600 – Rp 1.727.000.
- Janda pensiunan PNS Golongan II antara Rp1.170.600 – Rp1.375.200.
- Janda/duda pegawai Golongan IV antara Rp1.170.600 – Rp2.124.500.
Seperti halnya PT Taspen (Persero) mengenai pembayaran pensiun, pensiunan tidak perlu datang ke kantor untuk pemeriksaan.
Bagi ahli waris pensiunan PNS yang rinciannya tidak lagi tercatat dalam database PT Taspen (Persero), tata cara pengembalian dilakukan bekerja sama dengan bank, lembaga atau kementerian, dan instansi terkait lainnya..
Pensiun Bulanan PNS Akan Diganti dengan Uang Pesangon?
Pemerintah berencana mengubah keberadaan formula pembayaran pensiun pegawai negeri sipil (PNS). Rencananya, dia tidak pernah mendapat uang pensiun bulanan seperti sekarang. Sebaliknya, pensiunan pejabat akan menerima paket pesangon.
MenPAN (Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara) mengatakan, jumlah pensiun PNS saat ini 4 juta. Pemerintah harus mengeluarkan minimal Rp 5 triliun setiap bulan untuk membayar dana pensiun PNS.


Selain itu, jumlah PNS yang pensiun setiap tahun juga meningkat. “Hingga 2011, jumlah pensiunan PNS diperkirakan mencapai 5 juta orang. Artinya, beban pemerintah mencapai Rp 6 triliun per bulan.
Dengan adanya perubahan sistem pensiun, diharapkan para pensiunan akan senang karena telah mendapatkan modal usaha. Misalnya, orang yang bisa pensiun Rp 700.000 sebulan, kenapa tidak memberi (misalnya) Rp 50 juta.
Ia juga berencana mengirimkan masalah tersebut secara resmi ke DPR dalam waktu dekat. Sekarang saatnya untuk duduk dan bernegosiasi secara menyeluruh untuk mengelola beban pensiun.
Terkait pemberian pensiun kepada penyelenggara negara, Taufik mengatakan hal itu tidak adil dan akan menambah beban negara. Ketika pejabat negara seperti anggota DPR pensiun, usia negara menjadi 50 hingga 70 tahun.
Selain itu, misalnya, masa jabatan anggota DPR hanya dapat berlaku untuk satu periode. Jika seorang anggota dewan menerima pensiun Rp 3 juta per bulan, negara harus menyediakan Rp 1,8 miliar untuk pensiun 50 tahun.
Demikian pula, rumah juga disediakan bersama. Selain menghapus sistem pembayaran pensiun bulanan, pemerintah juga akan efektif mengurangi jumlah pegawai negeri sipil untuk meningkatkan efisiensi kerja.
Jumlah PNS saat ini sekitar 3,7 juta. Anggota Komite II DPR Jazuli Juwaeni mengaku tidak akan meminta usulan penggantian pensiun bulanan PNS dengan pesangon.
Ketentuan Renstra memiliki alasan dan tujuan yang jelas. Kita perlu memanggil MenPAN untuk menjelaskan masalahnya. Tidak bisa dibayangkan seorang PNS yang sederhana mendapatkan pesangon, bahkan jika dia menginginkan gaji yang lebih baik sebagai PNS.
Bonus Pensiun PNS
Kabar gembira bagi para pegawai negeri sipil (PNS) di tanah air, khususnya para pensiunan pegawai negeri sipil dan ahli warisnya. Berikut ini kami akan memberikan informasi lengkap mengenai proses penggantian dana tabungan resmi perumahan.
Khusus untuk petugas aktif, uang tersebut akan digunakan sebagai saldo awal peserta BP Tapera aktif. Artinya tidak ada dana atau uang tunai yang akan dikembalikan ke rekening petugas yang masih aktif.
Dalam hal pensiunan pejabat dan ahli waris dari pejabat yang meninggal, uang segera ditransfer ke rekening penerima.
Baru-baru ini, BP Tapera mengkonfirmasi bahwa proses pembayaran akan dimulai pada Januari 2021. Hal ini menggarisbawahi perkembangan informasi yang tertunda terkait pengembalian dana Taperum kepada pejabat dan penerima manfaat.
- Langkah awal pengelolaan dana dan partisipasi Tapera adalah melalui dana tabungan perumahan (Taperum) yang diselenggarakan oleh pejabat yang sebelumnya menjadi peserta Bapertarum PNS.
- Sejak pembubaran Bapertarum-PNS pada 23 Maret 2018, seluruh tabungan dan pupuk Masa Efektif (TMT) April 2019 telah dikembalikan kepada pensiunan PNS.
- Pengembalian dana Taperum PNS telah memperhitungkan manfaat dari dukungan yang diterimanya sebagai peserta Bapertarum PNS.
- Pengembalian dana pensiunan PNS Taperum masa TMT periode Mei 2019 sampai dengan Desember 2020 akan dilakukan oleh BP Tapera bekerja sama dengan PT Taspen (Persero) setelah melalui proses review dan validasi data serta penghitungan saldo pensiun individu. pegawai negeri.
- Penggantian dana dari Taperum PNS di atas akan dilakukan mulai awal Januari 2021 melalui proses transfer langsung ke nomor rekening Pensiun PNS.
Ia juga mengatakan, proses pengembalian dana Taperum kepada pensiunan pejabat dan ahli waris tidak memerlukan pertemuan langsung di kantor BP Tapera.
Baca juga:
Demikian ulasan yang telah kami berikan, semoga bermanfaat, terima kasih!!