makaryo.net – (Tautan Nyata) Ikuti Kuis ACE — Dan Pelajari Apa Artinya Dan Apa Artinya, Skor ACE adalah hitungan berbagai jenis pelecehan, penelantaran, dan karakteristik lain dari masa kanak-kanak yang sulit. Menurut penelitian Adverse Childhood Experiences, semakin gelisah masa kecil Anda, semakin tinggi skor Anda dan semakin besar risiko masalah kesehatan di masa depan. Anda dapat mengikuti tes di bawah ini:
Kredit: Danny DeBelius/NPR
Jadi sekarang Anda memiliki skor Anda. Dan sekarang?
Pertama, ingat bahwa skor ACE bukanlah bola kristal; dia hanya ingin menjadi pemandu. Ini memberitahu Anda tentang satu jenis faktor risiko di antara banyak. Ini tidak secara langsung memperhitungkan diet atau gen Anda, atau apakah Anda merokok atau minum berlebihan, untuk menyebutkan beberapa pengaruh kesehatan penting lainnya.
Untuk informasi lebih lanjut, lihat situs web studi CDC ACE. Anda akan menemukan, antara lain, daftar penelitian yang mengeksplorasi bagaimana pengalaman masa kanak-kanak yang merugikan telah dikaitkan dengan berbagai kondisi pada orang dewasa, mulai dari peningkatan sakit kepala hingga depresi hingga penyakit jantung. .
Ingat ini juga: skor ACE tidak memperhitungkan pengalaman positif awal kehidupan yang dapat membantu membangun ketahanan dan melindungi anak dari efek trauma. Memiliki kakek yang mencintai Anda, seorang guru yang memahami dan percaya pada Anda, atau teman tepercaya yang dapat Anda percaya dapat mengurangi efek jangka panjang dari trauma dini, kata psikolog.
“Ada orang dengan skor ACE tinggi yang melakukannya dengan sangat baik,” kata Jack Shonkoff, dokter anak dan direktur Pusat Pengembangan Anak di Universitas Harvard.
Ketahanan, katanya, dibangun sepanjang hidup dan hubungan dekat adalah kuncinya. Penelitian terbaru juga menunjukkan bahwa, untuk orang dewasa, terapi “trauma-informed”, yang dapat berfokus pada seni, yoga, atau pelatihan kesadaran, dapat membantu.
Tiga jenis ACE
Sumber: Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit
Kredit: Robert Wood Johnson Foundation
Apa cara terbaik untuk menemukan dan membantu anak-anak yang dilecehkan dan diabaikan saat ini? Psikolog anak Hilit Kletter dari Stanford University School of Medicine mengatakan bahwa ketika menyaring anak-anak ini, dia mencari tanda-tanda stres yang terlihat untuk memahami apa yang mungkin terjadi pada mereka dan cara terbaik untuk campur tangan. Beberapa anak mengalami mimpi buruk atau pikiran berulang tentang peristiwa yang membuat stres, katanya, atau mereka mungkin mengingat trauma itu melalui permainan. Atau anak mungkin tampak terganggu atau menarik diri.
“Ini akan keluar di sekolah,” kata Kletter. “Guru akan memberi tahu orang tua bahwa [their child] tampak tercengang di dalam kelas, tanpa memperhatikan.”
ACE meningkatkan risiko kesehatan
Menurut studi Adverse Childhood Experiences, semakin sulit masa kanak-kanak Anda, semakin tinggi skor Anda, dan semakin besar risiko berbagai masalah kesehatan di kemudian hari.
Sumber: Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit
Kredit: Robert Wood Johnson Foundation
Kletter mengatakan reaksi trauma terkadang salah didiagnosis sebagai gejala gangguan pemusatan perhatian, karena anak-anak yang menghadapi pengalaman buruk bisa menjadi impulsif, menunjukkan kemarahan atau emosi kuat lainnya.
“Ini adalah sesuatu yang sangat umum dalam trauma: kesulitan mengatur emosi dan perilaku,” jelasnya. “Itulah mengapa banyak dari anak-anak ini memiliki masalah di kelas.”
Pusat Penelitian Shonkoff di Harvard bereksperimen dengan intervensi yang dapat menciptakan ketahanan pada anak-anak yang tumbuh dengan pengalaman buruk, bukan hanya masalah keluarga, seperti yang diselidiki oleh studi ACE, tetapi juga trauma akibat kemiskinan, misalnya, atau penyakit kronis. diskriminasi ras atau gender.
Untuk mendorong orang tua, tim Harvard saat ini sedang menguji intervensi yang menggunakan pelatihan video untuk menunjukkan kepada ibu dan ayah bagaimana melibatkan bayi mereka yang gagap, menggunakan suara dan ekspresi wajah dalam gaya panggilan Shonkoff melayani dan kembali.
Shonkoff mengatakan interaksi awal ini, semacam percakapan, telah terbukti membantu anak-anak dengan pembelajaran dan literasi di kemudian hari. Lebih penting lagi, mereka meningkatkan ketahanan anak-anak, membantu mereka mengembangkan ikatan yang aman dengan orang dewasa yang peduli. Penelitian menunjukkan bahwa hubungan tunggal, penuh kasih dan aman di awal kehidupan menawarkan setiap anak kesempatan yang lebih baik untuk tumbuh sehat.
Tampilan Postingan:
92
